Dekorasi Pernikahan Di Gereja

Yuk Intip Dekorasi Pernikahan Di Gereja

Pernikahan di gereja merupakan salah satu bentuk pernikahan tradisional yang sakral dari sebuah upacara pernikahan. Gereja merupakan tempat beribadah yang dijaga kesuciannya. Dengan demikian sangat cocok untuk dijadikan sebagai tempat pernikahan. Oleh karena itu, Anda harus mengetahui prosedur dan tata cara untuk dekorasi pernikahan di gereja.
Hal-hal yang perlu diperhatikan saat melangsungkan pernikahan di gereja adalah tentang bagaimana dekorasi yang bagus. Sebelumnya Anda harus meminta izin bagian mana sajakah yang boleh didekorasi. Tujuannya adalah agar tetap menjaga gereja sebagai tempat beribadah yang suci. untuk info jasa Sewa Alat Pesta bisa hubungi kami 

Tips Dekorasi Pernikahan Di Gereja

Berikut ini merupakan beberapa contoh dekorasi yang banyak digunakan untuk pernikahan di gereja :

  1. Dekorasi Bunga di Gereja

Bunga merupakan salah satu properti yang bagus dan memiliki nilai seni yang tinggi. Tak heran jika bunga banyak digunakan untuk mendekor pernikahan yang dilangsungkan di gereja.
Bunga banyak dimanfaatkan untuk aksen atau pun background yang yang indah. Selain itu, banyak juga diapaki sebagai hiasan di pintu masuk menuju tempat pernikahan.  Salah satu jenis bunga yang dipakai untuk hiasan antara lain adalah bunga mawar.
Bunga mawar banyak digunakan karena warnanya bervariasi, yaitu ada yang merah, kuning, pink, biru, oranye dan lain-lain. Adanya sentuhan bunga dapat menampakkan suasana yang eksotis.
Adapun jenis bunga lainnya yang dapat dipakai sebagai pendukung keindahan dekorasi antara lain adalah bunga lili yang warnanya beragam, bunga tulip, aster dan lain-lain. Bunga-bunga tersebut mempercantik hiasan dekorasi di gereja.
Bunga juga dapat memberikan aroma yang enak dan menjadikan suasana menjadi lebih cantik dan tampil menarik.
Tentunya, sebelum Anda melakukan dekorasi maka harus membuat konsepnya terlebih dahulu. Hal-hal yang perlu dipersiapkan antara lain adalah bunga untuk menghias di altar, lorong-lorong, bangku, pusat, langit-langit, pintu masuk dan lain-lain. 
Anda juga dapat menghias ruang liturgis menggunakan beragam macam bunga. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mendekor ruang liturgis adalah Anda dapat menggunakan bunga untuk mempercantik ruang liturgis atau anda bisa menggunakan jasa Dekorasi Rangkaian Bunga.  

  1. Dekorasi Tata Ruang Liturgis

Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mendekor ruang ligurtis adalah:

  • Memahami makna beserta norma liturgis untuk acara pernikahan. Dengan demikian, orang yang mendekorasi gereja dapat menyesuaikan tema dekorasi sesuai dengan aturan yang diterapkan di gereja.

  • Dekorasi di gereja hendaklah dibuat tidak terlalu mewah dan berlebihan. Namun, meskipun sederhana namun harus menampakkan dekorasi yang cantik dan elegan.

  • Anda dapat memilih bahan dekorasi seperti bunga, daun, kain, lilin dan lain-lain. Anda dapat mengkombinasikan bahan tersebut sesuai dengan warna netral atau pun sesuai dengan tema yang diangkat.  

Di dalam gereja terdapat 5 liturgi yang mana masing-masing memiliki warna yang berbeda. Masing-masing warna memiliki makna yang berbeda-beda. Contohnya adalah seperti berikut ini:

  • Warna putih, melambangkan kegembiraan dan kesucian. Pada umumnya warna ini digunakan untuk acara pesta.

  • Warna merah, melambangkan cinta kasih, api, darah, kemenangan, pengorbanan dan lain-lain.

  • Warna hijau, melambangkan harapan dan kesuburan

  • Warna ungu, melambangkan lambang tobat, kesedihan dan keprihatinan

  • Warna hitam, melambangkan suasana berkabung

  1. Merangkai Bunga untuk Altar

Anda dapat melakukan dekorasi bagian altar dengan bunga. Anda harus memperhatikan dekorasi pernikahan di gereja agar tampak cantik dan menimbulkan kesan romantis. Selain memperhatikan warna dan masa liturgi, Anda juga harus memperhatikan tata letak hiasan bunga agar nampak serasi agar terlihat serasi anda bisa menggunakan jasaSewa Mini Garden.  
Saat menghias altar, Anda dianjurkan mendesain sedemikian rupa agar tidak menghalangi lalu lintas  serta kelancaran perayaan yang sedang berlangsung.
Diharapkan orang yang mendekorasi gereja untuk pernikahan memiliki niat dan motivasi yang baik. Salah satunya adalah untuk memuliakan Tuhan sesuai dengan kepercayaannya dan menjunjung sifat kekeluargaan.
Anda dapat memilih rangkaian bunga dengan gaya yang berbeda, yaitu gaya Eropa dengan ciri khas menggunakan bunga yang banyak. Gaya jepang dengan bunga lebih sedikit dan gaya tradisional yang di dalamnya terdapat perpaduan antara melati atau pun jamur.
Manfaat adanya karangan bunga dalam pernikahan adalah untuk mempercantik ruangan di gereja. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan saat upacara pernikahan. Dengannya, semua orang yang berdoa saat upacara pernikahan menjadi lebih hikmat, nyaman dan tenang. Selain itu, akan tercipta suasana yang kondusif.
Meja altar sebaiknya tidak diberi hiasan kecuali hanya lilin saja. Oleh karena itu, Anda sebaiknya meletakkan rangkaian bunga di depan meja altar. Rangkaian bunga yang dibuat tidak boleh menutupi peralatan penting seperti misa.

  1. Menggunakan Lentera sebagai Salah Satu Hiasan

Lentera terdiri atas beranekaragam macam dengan bentuk yang bervariasi. Anda dapat menggunakannya sebagai salah satu hiasan pada dekorasi pernikahan Anda baik di pagi, siang ataupun malam hari.
Alangkah baiknya memang digunakan pada malam hari sehingga lentera dapat menyala bagus dan menimbulkan kesan yang romantis. Cara memasangnya pun mudah, yaitu digantung ataupun dibiarkan berada di bawah. Lentera juga dapat dipasang berjajar sepanjang jalan masuk menuju tempat berlangsungnya upacara pernikahan.  

  1. Properti Dekorasi Pernikahan Sederhana

Anda dapat mendekor dengan sederhana untuk acara pernikahan Anda, antara lain adalah menggunakan balon. Anda dapat memanfaatkan balon untuk menghiasi ruangan tempat pernikahan berlangsung. Anda juga dapat memadukan warna pastel maupun warna-warna cerah sehingga menciptakan suasana yang minimalis. 
Anda pun dapat menggunakan kayu kering sebagai properti pernikahan yang dihias dengan bunga. Dengan demikian, hiasan pada dekorasi yang Anda buat menjadi semakin unik dan menarik.
Cara membuatnya pun sangatlah mudah, yaitu Anda manfaatkan kayu bekas lalu diamplas hingga tampak cantik. Selanjutnya, Anda dapat menggunakan bunga segar atau bunga palsu untuk menghiasi kayu tersebut.

  1. Menghias Bagian Pintu Masuk

Seiring dengan berkembangnya zaman, Anda tidak perlu lagi menggunakan janur kuning untuk menghiasi pintu masuk. Kini, Anda pun dapat menggunakan tirai bunga  di pintu masuk. Hal ini dapat menambah nilai estetika dekorasi yang Anda buat.
Jenis bunga yang dapat Anda jadikan sebagai hiasan antara lain adalah anggrek, krisan, bunga air mata pengantin dan lain-lain. Cara membuatnya adalah dengan mengikat bunga pada tali sehingga membentuk seperti tirai dan siap untuk dipajang di depan pintu masuk atau anda bisa menggunakan Penyewaan Dekorasi Pergola.

  1. Memilih Warna Properti yang netral

Anda dapat bermain warna untuk membuat dekorasi dan hiasan pernikahan di gereja. Anda dapat menunjukkan daya kreativitas lewat dekorasi pernikahan.
Warna-warna netral yang dapat digunakan antara lain adalah putih, silver, abu-abu, coklat muda, krem dan lain-lain.
Contoh perpaduan warna netral antara lain adalah Anda memilih warna buket tangan putih dan pink. Gaun pengantin yang dipakai berwarna gading, jas pengantin laki-laki berwarna silver. Sedangkan, untuk pakaian keluarga berwarna krem.

Anda juga dapat memadukan warna dekorasi dengan warna sarung kursi. Selain itu, warna kue pernikahan pun dapat disesuaikan dengan tema dan warna netral.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar